Sepanjang sejarahnya, Chelsea telah menjadi rumah bagi beberapa kiper terbaik dunia. Para penjaga gawang ini tidak hanya menjadi tembok kokoh di lini pertahanan, tetapi juga memiliki peran besar dalam membawa The Blues meraih berbagai trofi bergengsi.
Dari era klasik hingga modern, berikut adalah Lima nama yang dianggap sebagai kiper terbaik dalam sejarah Chelsea.
1. Petr Čech: Ikon dan Tembok Tak Tertembus
Tidak ada daftar kiper terbaik Chelsea yang lengkap tanpa menyebut Petr Čech. Bergabung pada tahun 2004, Čech segera mencatat rekor luar biasa dengan 24 clean sheet di musim debutnya (2004/2005) di Premier League.
Čech adalah simbol kejayaan Chelsea selama era Roman Abramovich, membantu klub memenangkan total 15 gelar sebagai berikut:
- 4 Gelar Premier League
- 4 FA Cup
- 3 Piala Liga Inggris (Carabao Cup)
- 1 Liga Champions (2012)
- 1 UEFA Europa League (2013)
- 2 Community Shield FA (English Supercup Winner)
Momen ikoniknya terjadi di final Liga Champions 2012 melawan Bayern Munich, ketika ia menggagalkan penalti Arjen Robben di waktu normal dan menjadi pahlawan dalam adu penalti.
Dengan 494 penampilan dan 228 clean sheet, Petr Čech adalah kiper terbaik yang pernah dimiliki Chelsea.
2. Peter Bonetti: “The Cat”
Peter Bonetti, yang dijuluki “The Cat” alias Si Kucing karena refleksnya yang luar biasa, adalah legenda sejati Chelsea.
Bonetti membela The Blues selama lebih dari Dua dekade, dengan total 729 penampilan, menempatkannya di urutan kedua dalam daftar penampilan terbanyak sepanjang masa klub di bawah mantan pemain bertahan Ron Harris.
Bonetti terkenal karena kemampuannya membaca permainan, refleks cepat, dan gaya bermain yang elegan.
Ia menjadi kunci sukses Chelsea saat memenangkan FA Cup 1970, Piala Liga Inggris (saat ini Carabao Cup) 1965, dan Piala Winners UEFA 1971.
Hingga kini, ia tetap menjadi salah satu figur paling ikonik dalam sejarah klub.
3. Carlo Cudicini: Spesialis Penyelamatan Ajaib
Carlo Cudicini adalah sosok yang sangat dicintai oleh fans Chelsea selama era awal 2000-an. Bergabung pada tahun 1999, Cudicini menjadi pilihan utama di bawah mistar hingga kedatangan Petr Čech.
Dengan kecepatan refleks yang memukau dan ketenangan dalam situasi sulit, Cudicini memenangkan penghargaan Chelsea Player of the Year pada musim 2001/2002.
Meskipun akhirnya perannya tergeser oleh Čech, ia tetap dianggap sebagai salah satu kiper terbaik yang pernah dimiliki Chelsea.
Cudicini tampil sebanyak 216 pertandingan untuk Chelsea, dengan mencatatkan 101 clean sheet.
4. Thibaut Courtois: Bakat Muda yang Bersinar
Thibaut Courtois menjadi andalan Chelsea setelah kembali dari masa peminjaman sukses di Atletico Madrid.
Dengan postur tubuh 2 meter dan refleks luar biasa, ia menjadi tembok kokoh yang sulit ditembus lawan.
Courtois memenangkan 2 gelar Premier League (2014/15 dan 2016/17), 1 FA Cup, dan 1 Piala Liga Inggris bersama Chelsea.
Meskipun kepergiannya ke Real Madrid pada 2018 sempat memancing kontroversi, kualitasnya sebagai salah satu kiper terbaik yang pernah bermain untuk The Blues tidak dapat disangkal.
Courtois tampil sebanyak 154 pertandingan, dengan mencatatkan 58 clean sheet.
5. Edouard Mendy: Sang Penjaga Gawang Modern
Edouard Mendy menjadi bagian penting dalam kebangkitan Chelsea di era modern. Didatangkan dari Rennes pada tahun 2020, Mendy langsung membawa dampak besar di musim debutnya.
Ia memecahkan rekor sebagai kiper dengan clean sheet terbanyak dalam satu musim Liga Champions (9), termasuk di final ketika Chelsea mengalahkan Manchester City 1-0 untuk meraih trofi Liga Champions 2020/2021.
Dengan kemampuan distribusi bola yang apik dan refleks brilian, Mendy dianggap sebagai salah satu rekrutan terbaik Chelsea dalam beberapa tahun terakhir.
Mendy tampil sebanyak 105 pertandingan, dengan mencatatkan 49 clean sheet.
Selain Liga Champions, Mendy juga membantu Chelsea meraih 1 Piala Super UEFA dan 1 Piala Dunia Antarklub FIFA.
Leave a Reply