Maresca Puji Dua Wonderkid Chelsea Usai Kemenangan 3-0 atas Nottingham Forest

Chelsea melanjutkan tren kemenangan dengan performa solid dalam laga pekan ke-8 Premier League 2025-26 melawan Nottingham Forest, menang meyakinkan 3-0 di City Ground, Sabtu (18/10/2025) malam WIB.

Meski tampil kurang meyakinkan di babak pertama, perubahan taktik dari pelatih Enzo Maresca dan kontribusi dua pemain muda, Josh Acheampong dan Marc Guiu, menjadi kunci kebangkitan The Blues di babak kedua.

Maresca memuji mentalitas dan kedewasaan dua remaja tersebut yang tampil dengan penuh tanggung jawab di laga penting.

“Kami tampil lebih baik di babak kedua. Saya sangat menghargai kontribusi Josh dan Marc. Mereka membantu tim melewati momen sulit dan menutup pertandingan dengan cara yang tepat,” ujar Maresca dalam konferensi pers usai laga, dikutip dari Chelsea TV.

Acheampong Cetak Gol Perdana di Premier League

Jebolan akademi Cobham, Josh Acheampong, mencuri perhatian dengan mencetak gol pembuka melalui sundulan tajam, yang juga menjadi gol perdananya di Premier League.

Bek muda berusia 19 tahun itu tampil percaya diri dengan perpaduan passing akurat, keberanian dalam membawa bola, serta ketenangan dalam bertahan.

“Saya sangat suka dengan Josh. Kami sudah menunjukkan kepercayaan padanya sejak musim lalu, dan dia terus berkembang,” jelas Maresca.

“Tentu, dia masih perlu banyak belajar, tapi itu tugas kami sebagai pelatih untuk membantunya berkembang. Jika pemain meningkat, maka tim juga meningkat,”

Acheampong kini semakin memperkuat posisinya sebagai salah satu prospek paling menjanjikan di Chelsea, terutama ketika pemain seperti Levi Colwill atau Tosin Adarabioyo harus absen.

Peran Taktis Marc Guiu yang Krusial

Meski Marc Guiu tidak mencatatkan gol atau assist, Maresca menilai kontribusi sang striker asal Spanyol sangat vital dari sisi taktik dan tekanan terhadap pertahanan lawan.

Chelsea awalnya mempersiapkan formasi untuk menghadapi lini belakang empat pemain, namun Forest justru bermain dengan formasi lima bek, membuat rencana awal Maresca harus diubah.

“Kami memperkirakan mereka bermain dengan empat bek, bukan lima. Jika melawan empat bek, Joao di posisi nomor sembilan lebih efektif,” ungkap Maresca.
“Namun di babak kedua, kami ubah dengan memasukkan Marc. Dia banyak membantu dengan kerja kerasnya melawan lini belakang mereka.”

Maresca juga mengingatkan bahwa Guiu sudah menunjukkan kemampuan berduel melawan bek-bek top Premier League.

“Melawan Liverpool dia bertarung dengan Virgil van Dijk, Ibrahima Konaté, dan Ryan Gravenberch, dan dia tampil luar biasa. Hari ini pun dia memberikan energi besar sejak awal babak kedua,”

Maresca dan Filosofi Pengembangan Pemain Muda

Pujian terhadap Acheampong dan Guiu bukan sekadar simbol kemenangan sesaat, melainkan cerminan dari filosofi Enzo Maresca di Chelsea, mengandalkan pemain muda dan membantu mereka berkembang lewat sistem permainan yang jelas.

“Kami bekerja setiap hari untuk membantu pemain muda berkembang. Jika mereka tumbuh, maka seluruh tim akan semakin kuat.”

Be the first to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*