Sejarah Chelsea Juara Liga Eropa UEFA Musim 2012/2013: Kebangkitan Si Biru

Chelsea menorehkan sejarah baru pada musim 2012/2013 dengan menjuarai Liga Eropa UEFA (Europa League), menjadikannya klub pertama dalam sejarah yang secara beruntun memenangkan Liga Champions (2011/2012) dan Liga Eropa UEFA di musim berikutnya.

Pencapaian ini tidak hanya menegaskan status Chelsea sebagai kekuatan besar di Eropa, tetapi juga menunjukkan mentalitas juara meski menghadapi rintangan besar sepanjang musim.

Latar Belakang Musim 2012/2013

Chelsea memulai musim dengan harapan besar setelah keberhasilan epik mereka menjuarai Liga Champions di musim sebelumnya.

Namun, musim 2012/2013 tidak berjalan mulus. Klub gagal mempertahankan performa di Liga Champions dan secara mengejutkan tersingkir di fase grup, menjadi juara bertahan pertama yang gagal melaju ke babak 16 besar Liga Champions.

Kegagalan tersebut mengharuskan Chelsea turun ke Liga Eropa UEFA, sebuah kompetisi yang sering dianggap sebagai “level kedua” di bawah Liga Champions.

Meski begitu, manajer interim saat itu, Rafael Benítez, berhasil memanfaatkan situasi untuk mengubah kekecewaan menjadi peluang besar.

Perjalanan Chelsea di Liga Eropa

Babak 32 Besar: Chelsea vs Sparta Praha

Chelsea memulai petualangan mereka di babak 32 besar dengan menghadapi Sparta Praha. Setelah menang tipis 1-0 di leg pertama berkat gol Oscar, Chelsea memastikan tempat di babak selanjutnya dengan hasil imbang 1-1 di Stamford Bridge, berkat gol penentu dari Eden Hazard di menit-menit akhir.

Babak 16 Besar: Chelsea vs Steaua Bucuresti

Di babak 16 besar, Chelsea sempat kalah 0-1 di leg pertama melawan Steaua Bucuresti. Namun, pada leg kedua, Chelsea bangkit dengan kemenangan 3-1 di kandang, membawa mereka ke perempat final. Gol dari Juan Mata, John Terry, dan Fernando Torres menjadi penentu kebangkitan The Blues.

Perempat Final: Chelsea vs Rubin Kazan

Menghadapi tim Rusia, Rubin Kazan, Chelsea memanfaatkan laga kandang dengan baik, menang 3-1 di Stamford Bridge. Meski kalah 2-3 di leg kedua di Rusia, agregat 5-4 cukup untuk membawa Chelsea ke semifinal.

Semifinal: Chelsea vs Basel

Di babak semifinal, Chelsea bertemu dengan klub Swiss, Basel. Setelah menang 2-1 di leg pertama di Swiss, Chelsea tampil dominan di leg kedua di Stamford Bridge, menang 3-1 berkat gol-gol dari Fernando Torres, Victor Moses, dan David Luiz. Kemenangan agregat 5-2 membawa mereka ke final.

Grand Final: Chelsea vs Benfica

Tanggal: 15 Mei 2013 Pukul 20.45 CEST
Lokasi: Amsterdam Arena, Belanda
Lawan: Benfica

Laga final mempertemukan Chelsea dengan raksasa Portugal, Benfica. Pertandingan berlangsung sengit dan penuh tekanan, dengan kedua tim saling menyerang untuk merebut trofi.

Chelsea membuka keunggulan melalui gol Fernando Torres di menit ke-60. Namun, tidak lama berselang, Benfica menyamakan kedudukan lewat penalti Oscar Cardozo di menit ke-68.

Saat pertandingan tampak akan memasuki babak perpanjangan waktu, Chelsea sukses memastikan kemenangan dramatis di menit ke-93.

Berawal dari sepak pojok, Branislav Ivanović mencetak gol sundulan yang spektakuler, mengunci kemenangan 2-1 untuk Chelsea.

Kemenangan ini memberikan banyak catatan bersejarah bagi Chelsea:

  1. Trofi Liga Eropa UEFA Pertama: Ini adalah gelar pertama Chelsea di kompetisi ini.
  2. Back-to-Back European Titles: Chelsea menjadi klub pertama yang secara berturut-turut memenangkan Liga Champions dan Liga Eropa UEFA.
  3. Rafael Benítez: Meski menjadi manajer interim, Benítez berhasil membawa trofi besar, menambah rekam jejak suksesnya di Eropa.
  4. Fernando Torres: Penyerang Spanyol ini menunjukkan tajinya di kompetisi Eropa, mencetak 6 gol sepanjang turnamen.

Kemenangan Chelsea di Liga Eropa UEFA musim 2012/2013 adalah bukti kekuatan mentalitas juara.

Meski sempat terpuruk di Liga Champions, Chelsea bangkit dan membuktikan bahwa mereka tetap menjadi kekuatan yang harus diperhitungkan di Eropa.

Trofi ini tidak hanya menambah koleksi prestasi mereka, tetapi juga menjadi simbol keberanian dan semangat pantang menyerah dalam menghadapi kesulitan.

Dengan kesuksesan ini, Chelsea menegaskan posisinya sebagai salah satu klub elit di Eropa dan meninggalkan jejak yang tak terlupakan dalam sejarah sepak bola.

Be the first to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*