Chelsea Menanti Lawan di 16 Besar Liga Konferensi Eropa: Potensi Pertemuan dengan Real Betis

Chelsea telah menunjukkan dominasi mereka di Liga Konferensi Eropa pada musim 2024-25 ini dengan rekor sempurna di fase liga.

Pada babak 16 besar nanti, Chelsea berpotensi menghadapi Real Betis, yang diperkuat mantan pemain Manchester United, Antony.

The Blues juga berpeluang bertemu klub Denmark, FC Copenhagen, yang lolos ke 16 besar melalui babak playoff usai menyingkirkan wakil Jerman, Heidenheim berkat kontribusi luar biasa pemain timnas Indonesia, Kevin Diks.

Chelsea Tak Terbendung di Fase Liga

Tim asuhan Enzo Maresca tampil luar biasa di fase liga, memenangkan semua pertandingan, dengan torehan 26 gol.

Performa impresif ini membuat mereka langsung lolos ke babak 16 besar, sementara tim lain masih harus berjuang melalui babak play-off.

Dengan performa gemilang tersebut, Chelsea kini difavoritkan untuk menjuarai turnamen kasta ketiga Eropa ini, yang masih terbilang baru dalam kalender sepak bola UEFA.

Antony dan Potensi Laga Reuni dengan Chelsea

Real Betis bisa menjadi lawan Chelsea di babak 16 besar setelah mendatangkan Antony dengan status pinjaman dari Manchester United pada Januari lalu.

Pemain asal Brasil ini mengalami masa sulit di Old Trafford, tetapi telah menemukan kembali performanya di La Liga dengan Tiga gol dalam Lima pertandingan.

Bahkan, ia sempat masuk nominasi Pemain Terbaik La Liga untuk bulan lalu.

Jika Chelsea berhadapan dengan Real Betis, ini bisa menjadi kesempatan bagi Antony untuk membuktikan kemampuannya di panggung Eropa setelah masa sulitnya bersama Setan Merah.

Jalan Menuju Final di Warsawa

Undian babak 16 besar akan berlangsung pada hari ini, Jumat (21/2/2025) pukul 18.00 WIB, di mana Chelsea akan mengetahui lawan mereka serta kemungkinan jalur menuju final yang akan digelar di Stadion Wrocław, Warsawa, pada 28 Mei mendatang.

Mantan pemain Chelsea, Joe Cole, menyatakan bahwa Chelsea seharusnya tidak berada di kompetisi ini.

“Chelsea tidak seharusnya ada di turnamen ini, tetapi inilah kenyataannya. Turnamen ini baru akan benar-benar dimulai bagi Chelsea di perempat final atau semifinal. Mereka adalah favorit utama dan seharusnya bisa menjuarainya,” kata Cole kepada TNT Sport.

Pendapat serupa juga disampaikan oleh mantan penyerang timnas Inggris, Peter Crouch.

“Melihat nama-nama yang ada, saya tidak melihat bagaimana Chelsea bisa kalah di turnamen ini,” ujar Crouch.

Kesempatan Terakhir untuk Trofi Musim Ini

Chelsea berada di Liga Konferensi Eropa setelah finis di peringkat Tujuh Liga Premier Inggris musim lalu.

Keberhasilan Manchester United menjuarai Piala FA membuat mereka otomatis masuk ke Liga Europa, sementara Chelsea harus puas dengan kompetisi kasta ketiga Eropa.

Kini, Liga Konferensi menjadi satu-satunya kesempatan Chelsea untuk meraih trofi musim ini. Dengan skuad bertabur bintang dan performa dominan, The Blues harus membuktikan bahwa mereka memang layak menjadi juara.

Be the first to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*